Solusi panik ini mah ..
Gimana mau bikin sarana transportasi massal kedepannya, lihat aja sepanjang jalur gatot subroto, jalur busway udah siap dari kapan tau tapi busnya gak ada.
Yup busnya yang kagak ada, padahal jalurnya udah siap dan ini cuma terjadi di jakarta tercinta doang hingga jadi bahan lelucon ditempat lain.
Kalo untuk mendatangkan bus aja pemda gak bisa koordinasi dengan pihak lain yang notabene sama2 pemerintah, maka angkutan massal cuma mimpi dah.
Berhubung angkutan massal sulit diterapkan karena sulitnya kerjasama antar instansi pemerintah, maka masyarakat yang dikorbankan dengan menghilangkan subsidi BBM untuk motor ...
Hahaha ... logika yang aneh
Mantapppppp.
..saran yg baik dr bos gorcok apartemen... .hahahahhaa. ..
*mangap mods oot dikit...Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone
From: Son3 <scozyson@gmail.com >Sender: yamaha_scorpio@yahoogroups. com Date: Mon, 31 May 2010 03:17:45 -0700ReplyTo: yamaha_scorpio@yahoogroups. com Subject: Re: [yamaha_scorpio] saat tv one soroti bbm subsidi bikersSaya sempat mengikuti pembicaraan tadi pagi di TV one,
pemerintah tampak berkeras ingin menjalankan wacana tsb,
Apakah mereka sdh yakin bahwa rakyat Indonesia terutama Grass root, tdk memerlukan subsidi lagi....??
Apakah sudah sedemikian parahkah keuangan pemerintah saat ini?? sehingga sdh tdk mampu men subsidi lagi...
kenapa wacana program yg tdk populis seperti ini kerap terjadi ya??...
apakah ada rencana pengalihan isu dibalik ini semua...
sebagaimana kita ketahui banyak sekali isu yg saat ini marak terjadi , seperti korupsi, penggelapan, penyalahgunaan wewenang, dll..
huh, no body knows...
pak DPR yg terhormat... pls deh, tolong dibantu ya!!!
Rgds, Sontry
2010/5/30 edorusia rusia <edorusia@gmail.com >dear om momod, numpang benwith yah, trims
sumber; http://edorusyanto.wordpress. com
artikel lain
INDY Rahmawati menatap penuh semangat. Presenter cantik dan cerdas TV One itu langsung menohok, "Kenapa alasan seseorang menggunakan sepeda motor?"
Pertanyaan yang dilontarkan, Senin (31/5/10) sekitar pukul 07.30 WIB, dalam Apa Kabar Indonesia (AKI) Pagi itu, sontak pertanyaan itu menyulut antusiasme saya yang sudah terpendam sejak lama. "Mayoritas dari yang saya tahu, alasan utama membeli sepeda motor untuk mobilitas, terutama mencari nafkah," sergah saya.
Dialog itu membuka talkshow TV One di AKI Pagi yang membahas topik Pencabutan Subsidi BBM bagi Pengendara Motor. Selain saya, ada Yudi Widiana Adia, anggota Komisi V DPR RI dan Chandara Tirta Wijaya, anggota komisi VII DRP RI. Komisi V adalah organ DPR RI yang membidangi masalah perhubungan, sedangkan komisi VII membidangi energi.
Sebelumnya, pemerintah seperti dilontarkan Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Kementerian ESDM Evita Herawati Legowo, Rabu (26/5/2010), memasukkan soal pencabutan subsidi bagi pengendara sepeda motor. Walau belakangan, sempat mencuat juga hal itu tidak bakal diwujudkan saat ini. Wacana soal pencabutan subsidi bakal ditetapkan menjadi keputusan pada Juni 2010.
"Tampaknya bakal gak berani pemerintah mencabut subsidi bagi pengendara motor," papar Chandra, saat saya tanya ujung dari wacana yang mencuat belakangan ini.
Dia dan Yudi justru menyoroti soal Belem seriusnya pemerintah menata sistem transportasi umum massal. "Masalah hulunya adalah persoalan transportasi, pemerintah terkesan lambat untuk mewujudkan hal ini," tukas Yudi, yang disambut anggukan oleh Chandra.
Saya coba mengingatkan bahwa mayoritas rakyat yang mencoba mencari transportasi alternatif, yakni sepeda motor, cukup memikul risiko tinggi. Salah satunya adalah kecelakaan lalu lintas jalan. Sudah lebih dari 218 ribu jiwa tewas sia-sia di jalan raya, ironisnya, sekitar 70% adalah pengguna sepeda motor.
Karena itu, sistem transportasi umum massal yang aman, nyaman, dan terjangkau sudah mutlak. Butuh kemauan politik yang kuat dari pemerintah.
Soal larangan penggunaan BBM bersubsidi kepada pengguna sepeda motor, bakal menambah lagi beban ekonomi rakyat. Setidaknya bisa dilihat dari selisih harga premium yang saat ini Rp 4.500 dan pertamax yang sebesar Rp 6.950 per liter. Bisa-bisa, beban pengguna sepeda motor bertambah sekitar Rp 100 ribu per bulan dengan asumsi memakai premium 6 liter per minggu.
"Kalau pemerintah tetap mencabut subsidi bagi motor?" tanya Andrie Djarot, host yang menemani Indy.
Saya dengan lugas hal itu bisa memicu upaya penyampaian aspirasi lewat sejumlah aksi unjuk rasa. Tentu, di sisi lain, penyampaian informasi seperti lewat media massa dan saluran resmi seperti DPR RI dan Kementerian Perhubungan, tetap dijalankan.
Dialog AKI Pagi yang cukup hangat itu juga diselingi dengan telepon dari pemirsa. "Saya curiga jangan-jangan ini upaya lobby para pedagang BBM asing agar pengendara motor beralih ke produk mereka," tutur seorang penelepon.
Menurut Anda? (edo rusyanto)
--
Rgds, Son3
"save our life"
Happy 6th Anniversary MiLYS!
Mailing List Yamaha Scorpio, Ride Safely and Respect Others
Happy 6th Anniversary MiLYS!
===================================================
Biasakanlah hapus pesan-pesan yang tidak perlu
SAVE the limited BANDWITH PLEASE..!
===================================================
- Sampaikan kritik & saran ke milys@googlegroups.com
- Untuk ber-OOT silahkan join milist Gelys kami. Ajukan permintaan
pada saat Kopdar kepada pengurus MiLYS. Syarat & ketentuan berlaku.
======================================================================
.:::Ride Safely & Respect Others:::.
Safety Riding: All day long main lamps ON & wear only SNI helmets
======================================================================